Nirlan, S.H., M.M. Hadiri Acara Penyerahan Enumerator Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Tengah, Nirlan, S.H., M.M. Hadiri Acara Penyerahan Enumerator Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023. Kamis, 10 Agustus 2023 di Aula Siger Emas Lantai IV Kabupaten Lampung Tengah. Dalam sambutanya Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Tengah Nirlan, S.H., M.M. sangat mengapresiasi kepada Bapak/Ibu dan saudara-saudara sekalian atas dukungan dan kerjasamanya, dalam rangka kita akan melaksanakan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023 ini.
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023 merupakan lanjutan dari riset kesehatan dasar (riskesdas), yang diharapkan dapat menyediakan data dan informasi status kesehatan selama 5 tahun terakhir, dan informasi faktor risiko derajat kesehatan indonesia, yang diukur sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan pembangunan kesehatan di Indonesia. Demi suksesnya pelaksanaan ini, saya selaku Bupati mewakili pemerintah Kabupaten Lampung Tengah menghimbau kepada seluruh pihak terkait baik Kepala Dinas, Camat, Kepala Puskesmas, Kepala Kampung, untuk mendukung dan memfasilitasi proses pelaksanaan kegiatan ini sampai ketingkat yang paling bawah, sehingga data yang berhasil dikumpulkan oleh enumerator merupakan gambaran nyata dan sebenarnya tentang derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Lampung Tengah, yang akan digunakan sebagai dasar penyusunan RPJMD dan RPJMN.
Saya juga ingin mengingatkan kepada para enumerator, lakukanlah tugas dengan penuh tanggung jawab, karena ini merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat dan semoga saudara-saudara sekalian selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan tugas mulia ini. Disisi lain, Plh. Dinas kesehatan Drs. Rusmadi, M.M. menyampakaikan tujuan penilaian status kesehatan masyarakat (termasuk status gizi) tingkat kab/kota di Indonesia, Menentukan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) tingkat kab/kota, memberikan gambaran permasalahan morbiditas dan faktor risiko pada tingkat nasional berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium.
Manfaat:
Informasi dasar dalam menyusun kebijakan di tingkat kab/kota.
Dasar evaluasi dan pengembangan program di tingkat kab/kota.
Menyusun perencanaan & target capaian berbasis data tingkat kab/kota.
Luaran:
Tersedianya data kesehatan berdasarkan karakteristik masyaraka.
Status kesehatan: prevalensi penyakit menular, penyakit tidak menular, gangguan jiwa, disabilitas, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan reproduksi, kesehatan bayi dan balita, status gizi.
Pengetahuan dan perilaku kesehatan: pengetahuan pencegahan akibat gigitan nyamuk, pengetahuan stunting, perilaku higienis, penggunaan tembakau, alkohol, konsumsi makanan berisiko, aktivitas fisik, konsumsi buah-sayur, penggunaan rokok dan tembakau, serta minuman beralkohol. Status kesehatan lingkungan rumah tangga, Status sosial ekonomi rumah tangga. Upaya pelayanan kesehatan: akses dan pelayanan kesehatan, cakupan pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta kepemilikan jaminan kesehatan.
Lokasi Survei:
27 Kecamatan, 35 Puskesmas, 74 Kampung dan 77 Blok Sampel, 770 Sampel Rumah Tangga.
Waktu Survei:
Tanggal 10 Agustus 2023 sd. 05 Oktober 2023
Pelaksana Survei:
1 Orang Koordinator Kabupaten.
1 Orang Penanggung Jawab Operasional (PJO) Kabupaten.
1 Orang Penanggung Jawab Administrasi dan Logistik (PJAL) Kabupaten.
1 Orang Penanggung Jawab Teknis (PJT) Kabupaten.
24 Orang Enumerator.
30 Orang Pelaksana Pemeriksaaan Biomedis.
15 Orang Pelaksana Pemeriksaan Gigi dan Mulut.
74 Orang Penunjuk Jalan.
